Berita (135)
Benchmarking Dosen FEB UPN VJT dengan UNAIR dan UNESA
Tentang Pendirian Program Studi Ekonomi dan Keuangan Islam
Surabaya, 21 Oktober 2025 — Dalam rangka persiapan dan perumusan rencana pendirian Program Studi Ekonomi dan Keuangan Islam (Prodi Ekis), Tim Task Force Prodi Ekis Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur melaksanakan kegiatan benchmarking akademik ke dua perguruan tinggi ternama di Surabaya, Jawa Timur, yaitu Universitas Airlangga (UNAIR) dan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) pada 21 Oktober 2025.
Kegiatan benchmarking ini bertujuan untuk memperoleh wawasan dan praktik terbaik (best practices) dalam pengelolaan dan pengembangan Program Studi Ekonomi Islam, khususnya terkait penyusunan naskah akademik, kurikulum, visi-misi, dan pencirian program studi.
Tim Task Force yang melaksanakan kegiatan ini dibentuk berdasarkan Surat Tugas Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Nomor ST/580/UN63.1/VII/2025, yang terdiri atas dosen-dosen dari Program Studi Ekonomi Pembangunan di bawah koordinasi Dr. Renny Oktafia, S.E., M.E.I. sebagai Ketua Tim. Beberapa dosen yang terlibat di antaranya Fauzatul Laily Nisa, S.E., M.E., Arum Indiharwati, S.ST., M.SEI., M. Jaenudin, S.EI., M.SEI, Dr. Muhammad Syarofi, S.E., M.E., dan Faris Kurnia Hakim, S.E.I., M.SEI.
Dokumentasi Kegiatan Benchmarking Program Studi Ekonomi Islam di UNAIR
Pada sesi diskusi di Universitas Airlangga, tim dari UPNVJT diterima oleh perwakilan dari Departemen Ekonomi Syariah dan Dekanat Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNAIR. Pihak UNAIR berbagi pengalaman mengenai sejarah pembentukan Program Studi Ekonomi Islam yang berawal dari konsentrasi di Ekonomi Pembangunan, hingga akhirnya menjadi departemen tersendiri. UNAIR menekankan pentingnya sustainability program studi, pencirian keilmuan yang spesifik, serta dukungan laboratorium dan survei terhadap calon mahasiswa maupun pengguna lulusan.
Dokumentasi Kegiatan Benchmarking Program Studi Ekonomi Islam di UNESA
Sementara itu, dalam kunjungan ke Program Studi Ekonomi Islam Universitas Negeri Surabaya (UNESA), tim mendapatkan gambaran tentang penguatan profil lulusan berbasis Islamic Entrepreneurial Leadership sebagai karakteristik utama prodi Ekis di UNESA. UNESA juga menerapkan inovasi dalam bentuk magang di lembaga zakat Malaysia, pemagangan di UMKM, serta konversi kegiatan kewirausahaan mahasiswa ke dalam kredit akademik.
Melalui kegiatan benchmarking ini, tim memperoleh berbagai masukan dan inspirasi yang akan menjadi dasar penyusunan naskah akademik dan kurikulum awal Program Studi Ekonomi dan Keuangan Islam di UPN “Veteran” Jawa Timur. Kegiatan ini sejalan dengan komitmen universitas dalam mendukung capaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya SDG 4 (Pendidikan Berkualitas), SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), serta SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan). Dengan kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat landasan akademik dan memastikan proses perencanaan program studi berjalan secara komprehensif dan berkesinambungan.
Penulis: Arum Indiharwati, S.ST., M.SEI.
UPN “Veteran” Jawa Timur dan RMUTK Thailand
Gelar Konferensi Internasional CAAGAX Bahas Kebijakan Publik Berbasis Data
Surabaya — Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur bersama Rajamangala University of Technology Krungthep (RMUTK)ThailandmenyelenggarakanThe 10th Comparative Asia- Africa Governmental Accounting Conference (CAAGA X) pada 21 Agustus 2025. Mengusung tema “Data Driven Public Policy and Analytics for Sustainable Development,” konferensi ini menghadirkan diskusi mendalam seputar peran data dan analitik dalam mendorong pembangunan berkelanjutan.
Acara dibuka dengan sambutan dari Professor Pichai Janmanee, Presiden RMUTK Thailand, yang menekankan pentingnya integrasi teknologi dalam ilmu sosial, khususnya akuntansi, di era digital. Ia menilai bahwa pemanfaatan teknologi dan data menjadi landasan penting bagi pengembangan kebijakan publik yang efektif dan adaptif terhadap perubahan zaman.
Sementara itu, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPN “Veteran” Jawa Timur, Dr. Tri Kartika P., dalam sambutannya menyoroti relevansi tema konferensi dengan upaya pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Ia menegaskan bahwa isu-isu global seperti perubahan iklim, pertumbuhan penduduk yang pesat, serta ketimpangan sosial ekonomi menuntut kolaborasi lintas negara dan lintas disiplin.
Konferensi ini diharapkan dapat mendukung poin SDGs nomor 16 yakni Peace, Justice and Strong Institutions. Menekankan pada tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berbasis bukti (evidence-based policy). Tujuannya sejalan dengan target SDG 16: memperkuat institusi yang efektif, akuntabel, dan inklusif di semua tingkat pemerintahan.
CAAGA X menjadi wadah bertemunya akademisi,pembuatkebijakan,dan praktisi dari berbagai negara di Asia dan Afrika untuk bertukar ide serta membangun jejaring keilmuan. Melalui pendekatan komparatif antara dua kawasan tersebut, konferensi ini membuka wawasan baru dalam memahami perbedaan budaya, institusi, tata kelola pemerintahan, dan dinamika ekonomi.
Lebih dari sekadar forum akademik, CAAGA X diharapkan mampu menjadi jembatan cross-regional dialogue yang melahirkan strategi inovatif dan solusi berkelanjutan bagi berbagai tantangan global masa kini. (red/Aisyah)
UPN “Veteran” Jawa Timur Dorong Riset Berkelanjutan Lewat Seminar Internasional FiNeST
Surabaya — Program Studi Magister Akuntansi bersama Center of Financial Resilience and National Values(C-FireNav) Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPN “Veteran” Jawa Timur menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan riset yang relevan dengan perkembangan zaman. Upaya tersebut diwujudkan melalui penguatan kajian tentang ketahanan keuangan (financial resilience)yangberpadudengannilai-nilaikebangsaan(nationalvalues),sebagail angkah mendukung transformasi berkelanjutan di tengah dinamika ekonomi global.
Sebagai bagian dari komitmen tersebut, pada 20 Agustus 2025 UPN “Veteran” Jawa Timur menggelar The 1st International Seminar of FiNeST (Financial Resilience & National Values for Sustainable Transformation). Seminarini menjadi ajangperdana yang mempertemukan para pakar,peneliti,dan praktisi nasional maupun internasional untuk berbagi gagasan, hasil riset, serta pengalaman dalam membangun ketahanan ekonomi yang berlandaskan nilai kebangsaan.
Kegiatan yang digagas Magister Akuntansi dan C-FireNav ini juga menegaskan posisi UPN “Veteran” Jawa Timur sebagai kampus yang terus berinovasi dalam bidang riset dan pengabdian kepada masyarakat. Melalui seminar ini, diharapkan lahir rekomendasi strategis dan solusi aplikatif untuk menjawab berbagai tantangan ekonomi masa kini.
Selain memperkuat reputasi akademik, penyelenggaraan FiNeST turut mendukung pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi, khususnya dalam hal peningkatan mutu pembelajaran,kolaborasiinternasional,serta pengembangan risetyang bermanfaat bagimasyarakat luas. Lebih jauh, kegiatan ini sejalan dengan komitmen terhadap Sustainable Development Goals (SDGs), terutama tujuan nomor 8 tentang Decent Work and Economic Growth.
Dengan semangat “Bela Negara” yang menjadi karakter UPN “Veteran” Jawa Timur, seminar internasional FiNeST diharapkan menjadi langkah nyata menuju perguruan tinggi berkelas dunia yang unggul, relevan, dan berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan. (red/Aisyah)
UPN "Veteran" Jatim Sukses Gelar Seminar Internasional:
Mendorong Ketahanan Berkelanjutan di Era Digital
Surabaya, 6 Oktober2025 –Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur (UPN Veteran Jatim) sukses menjadi tuan rumah Seminar Internasional & Call for Paper pada Selasa, 23 September 2025. Mengusungtema "Sustainable Resilience: ESG, Digital Transformation, and Inclusive Growth", acara daring ini menjadi platform krusial yang mempertemukan akademisi, praktisi, dan pembuat kebijakan untuk mendalami strategi ketahanan organisasi di tengah lanskap ekonomi global yang terus bergejolak.
Seminar yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB ini, sepenuhnya diselenggarakan secara virtual melalui platform Zoom Meeting. Keputusan untuk menggelar acara daring memungkinkan partisipasi luas dari berbagai wilayah, menghapus batasan geografis, dan menjangkau audiens yang lebih inklusif.
Sesi pleno menghadirkan deretan pakar terkemuka yang berbagi wawasan mendalam.Mereka adalah Prof. Frendy dari NUCB Business School, Nagoya, Japan; Prof. Indrawati Yuhertiana dari UPN "Veteran" Jawa Timur; Dr. Tubagus Achmad Darodjat, M.Pd dari Rajamangala University of Krungthep, Thailand; serta Prof. Mirela Panait dari Petroleumand GasUniversity of Ploiesti, Romania. Para narasumber membahas berbagai aspek ketahanan, mulai dari integrasiprinsipESG,perankrusialtransformasidigital,hinggapentingnyapertumbuhanyang inklusif sebagai fondasi daya tahan di masa depan.
Setelah jeda siang, acara dilanjutkan dengan sesi paralel yang menjadi wadah bagi para peneliti untuk mempresentasikan makalah-makalah inovatif mereka. Topik yang dibahas sangat beragam, meliputi tren ekonomi global, manajemen krisis dan mitigasi risiko, agilitas organisasi, ketahanan rantai pasok, inovasi dan transformasi digital, kebijakan publik, perencanaan skenario, hingga kepemimpinan di masa krisis. Partisipasi aktif dari akademisi, praktisi, dan mahasiswa menunjukkan tingginya minat terhadap isu-isu ini.
Acara diakhiri dengan pengumuman "Best Paper" yang disambut antusias, serta sesi dokumentasi bersama, menandai berakhirnya diskusi yang produktif dan pembentukan jaringan kolaborasi baru. Diharapkan International Seminar & Call for Paper ini dapat memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan ilmu manajemen dan penguatan praktik ketahanan organisasi di Indonesia dan kancah global.
INTERNATIONAL FRIENDSHIP IN ACTION:
KUNJUNGANUITMKELANTANBRANCHKEFEBUPN VETERAN JAWA TIMUR
Surabaya, 26–27 Agustus 2025 – Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur menerima kunjungan kerja dari Faculty of Accountancy Universiti Teknologi MARA (UiTM) Cawangan Kelantan, Malaysia. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat jejaring akademik internasional dan mendorong internasionalisasi pendidikan tinggi di bidang akuntansi.
Rangkaian acara dimulaidengan pengabdianmasyarakatkolaboratif antara UPN Veteran JawaTimur dan UiTMCK Malaysia di Panti Asuhan LKSA Muhammadiyah pada tanggal 26 Agustus 2025. Sesi pengabdiandiisioleh Dr.DiahHariSuryaningrum,M.Si.dariUPNVeteranJawaTimurdanperwakilan dosen dari UiTMCK Malaysia. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada anak yatim dan ditutup dengan sesi dokumentasi bersama.
Rangkaian selanjutnya dilanjutkan esok harinya pada tanggal 27 Agustus 2025 di FEB UPN Veteran Jawa Timur yang dibuka dengan opening ceremony. Sambutan diberikan oleh Muhammad Hanif Nazmi Bin Romeli selaku perwakilan mahasiswa UiTMCK Malaysia, Muhammad Akbar Athallah Gaga Saputra selaku Ketua HMAK UPN Veteran Jawa Timur, Dr. Siti Haliza Asat selaku perwakilan dosen UiTMCK,dan Dr. Sugeng Purwanto,S.E.,M.M.selaku Wakil Dekan III FEB UPN Veteran Jawa Timur.
Selanjutnya dilakukan exchange token dan sesi dokumentasi sebagai simbol persahabatan akademik antara kedua institusi.
Selanjutnya, agenda akademik digelar dengan rangkaian kegiatan akademik yang dibagi menjadi tiga kegiatan utama yaitu Lecturer’s Programme, Student’s Programme, dan Guest Lecture. Lecturer’s programme dilaksanakan dengan mengadakan Accounting Colloquium yang membahas mengenai artikel bidang akuntansi yang ditulis oleh dosen dari UiTMCK Malaysia dan UPN Veteran Jawa Timur. Sementara itu, Student’s Programme dibagi menjadi dua rangkaian kegiatan yaitu diskusi akademik lintas negara bertajuk “I Count on Success” dan pengabdian masyarakat internasional dengan tema “Empowering Gen Z: Financial Awareness for Saving and Debt Management” serta “Money Habits & Coffee: Caffeinate Your Money Skills”. Untuk kegiatan Guest Lecture, materi disampaikan pada kelas Sistem Informasi Akuntansi dengan topik “Cyber Risk Management in the Age of AI and Digital Transformation”.
KunjunganUiTMCawanganKelantanMalaysiadiUPNVeteranJawaTimurtidakhanyaberfokuspada pertukaran ilmu, tetapi juga menegaskan komitmen kedua institusi untuk memperkuat kerja sama internasional dalam pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Melalui agenda kolaboratif ini, mahasiswa dan dosen memperoleh pengalaman lintas budaya sekaligus memperluas wawasan global dalam menghadapi tantangan akuntansi modern.
Selain itu, kegiatan ini secara langsung mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) Nomor 17: Partnerships for the Goals, yaitu memperkuat kemitraan global untuk pembangunan berkelanjutan. Kolaborasi antara UPN Veteran Jawa Timur dan UiTM Malaysia menjadi contoh nyata implementasi kemitraan internasional di bidang pendidikan tinggi, yang mendorong pertukaran pengetahuan, peningkatan kapasitas akademik, serta kontribusi bersama terhadap pengembangan masyarakat melalui kegiatan tridarma perguruan tinggi lintas negara. (red/Meilenia)
Penandatanganan Kerja Sama Antara
Departemen Ekonomi Pembangunan dan Departemen Pariwisata FEB UPNVJT dengan UNDA Argentina
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Prof. Dr. Dra. Ignatia Martha Hendrati, M.E., Guru Besar Ekonomi Internasional FEB UPN Veteran Jawa Timur, dengan Prof. Leticia Estévez, akademisi UNDA yang dikenal luas dalam bidang pariwisata berkelanjutan. Acara ini juga menjadi momentum penting dengan dilakukannya penandatanganan kerja sama antara Departemen Ekonomi Pembangunan dan Departemen Pariwisata FEB UPNVJT dengan UNDA Argentina, sebagai langkah konkret memperkuat kolaborasi akademik di bidang ekonomi dan pariwisata internasional.
Dalam pemaparannya, Prof. Estévez membahas dinamika terkini sektor pariwisata global, khususnya pasca pandemi COVID-19. Ia menyoroti data terbaru bahwa jumlah wisatawan internasional pada tahun 2024 telah mencapai 99% dari tingkat pra- pandemi(tahun2019),dengan1,4miliarkunjungandanpenerimaanmencapaiUSD 1,6 triliun. Menurutnya, pariwisata memiliki peran strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, serta memperkuat pembangunan wilayah.Namun, Prof. Estévez juga mengingatkan tentang tantangan struktural yang dihadapi sektorini, seperti pekerjaan musiman, kebocoran pendapatan akibat kepemilikan asing, inflasi di kawasan wisata utama, dan ketergantungan terhadap pasar eksternal. Ia menegaskan pentingnya memastikan agar pertumbuhan ekonomi di sektor pariwisata bersifat inklusif dan berkelanjutan.“Tourism should drive inclusive and sustainable growth that benefits local communities,not just global markets,”ujar Prof. Estévez.
Sesi diskusi yang dimoderatori oleh Putra Perdana, S.E., M.Sc., dosen Departemen Ekonomi Pembangunan FEB UPNVJT, berlangsung interaktif dengan berbagai pertanyaan dari mahasiswa seputar strategi menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan masyarakat lokal, dan kelestarian lingkungan.
Kegiatan ini turut berkontribusi terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) ke-8, yakni Decent Work and Economic Growth, dengan memperkuat pemahaman mengenai hubungan antara pariwisata, kesempatan kerja,dan pembangunan berkelanjutan. Selain itu, acara ini juga mendukung Indikator Kinerja Utama (IKU) ke-6, yaitu Kerja Sama Program Studi dengan Mitra Internasional, yang mencerminkan komitmen Departemen Ekonomi FEB UPN Veteran Jawa Timur dalam memperluas kolaborasi akademik di tingkat global. (red/Arivia)
Sosialisasi Prinsip dan Budaya Anti Kekerasan dalam Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi
UPN Veteran Jawa Timur mewujudkan Komitmen Kampus Aman, Inklusif, dan Bebas Kekerasan
Surabaya, 9 Oktober 2025 — Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur (UPNVJT) menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Prinsip dan Budaya Anti Kekerasan dalam Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Gedung Auditorium Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber ahli di bidangnya, yakni Dr. Devi Rahayu, S.H., M.Hum., Komisioner Komnas Perempuan, serta Singgih Manggalou, S.IP., M.IP., Ketua Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (PPK) UPNVJT. Acara ini menjadi langkah nyata universitas dalam menegakkan nilai-nilai kemanusiaan, kesetaraan, dan keamanan di lingkungan akademik sesuai amanat Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Prof. Ir. Yenny selaku Ketua Lembaga LPMPP yang menegaskan bahwa perguruan tinggi memiliki tanggung jawab moral dan hukum dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman, bebas dari segala bentuk kekerasan, diskriminasi, dan intoleransi. Dalam sambutannya, disampaikan pula bahwa UPNVJT telah memiliki dasar hukum yang kuat melalui Permendikbudristek Nomor 55 Tahun 2024 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi, serta Keputusan Rektor UPNVJT Nomor 13/UN63/U/2025 mengenai pembentukan Pusat Layanan Pencegahan dan Penanganan Kekerasan & Bimbingan Konseling (PPK-BK). Langkah ini memperlihatkan keseriusan UPNVJT dalam melaksanakan peraturan pemerintah dengan pendekatan yang humanis dan berorientasi pada pemulihan korban.
Sesi pertama, Dr. Devi Rahayu, S.H., M.Hum menjelaskan bahwa kekerasan berbasis gender dan diskriminasi masih menjadi tantangan serius di dunia pendidikan tinggi. Berdasarkan data Komnas Perempuan, masih banyak kasus kekerasan seksual, perundungan, dan intoleransi yang terjadi di lingkungan kampus di Indonesia, dengan korban sebagian besar berasal dari kelompok perempuan dan mahasiswa rentan. Menurutnya, kondisi tersebut menunjukkan pentingnya peran strategis perguruan tinggi dalam mendorong perubahan budaya dan kebijakan yang berkeadilan gender. Ia menegaskan bahwa hak untuk terbebas dari kekerasan adalah bagian dari hak asasi manusia yang dijamin konstitusi, sehingga kampus wajib memastikan perlindungan terhadap setiap warganya.
Pada sesi kedua, Singgih Manggalou, S.IP., M.IP. selaku Ketua Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan UPNVJT memaparkan ruang lingkup kerja Satgas serta mekanisme layanan yang tersedia di bawah koordinasi Pusat PPK-BK. Ia menjelaskan bahwa PPK-BK UPNVJT berlokasi di Gedung Giri Pustaka Lantai I dan terdiri dari tiga divisi utama: Bimbingan Konseling, Kesehatan Mental, serta Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan. Masing-masing memiliki peran khusus, mulai dari memberikan pendampingan psikologis, layanan konseling, hingga proses pelaporan dan investigasi terhadap dugaan kekerasan yang terjadi di lingkungan kampus. Dengan adanya layanan ini, diharapkan setiap mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan memiliki akses yang mudah untuk mendapatkan bantuan,
Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh sivitas akademik terdiri atas dosen, tenaga kependidikan, dan Himpunan mahasiswa dari berbagai fakultas di lingkungan UPNVJT. Diskusi berlangsung interaktif dengan banyak peserta yang mengajukan pertanyaan terkait mekanisme pelaporan, bentuk pendampingan bagi korban, dan strategi membangun budaya kampus yang aman. Antusiasme peserta menjadi bukti bahwa isu anti kekerasan kini semakin mendapat perhatian luas dan dipahami sebagai tanggung jawab bersama seluruh elemen kampus.
Sosialisasi ini tidak hanya menjadi bentuk implementasi regulasi nasional, tetapi juga perwujudan nilai-nilai Bela Negara yang dipegang teguh oleh seluruh sivitas akademika. Selain itu, sebagai wujud dari pencapaian SDGs ke-4, yaitu Quality Education (Pendidikan Berkualitas) dan SDGs ke-5, yaitu Gender Equality (Kesetaraan Gender). Kegiatan ini bentuksinergi antara Komnas Perempuan, Satgas PPK, dan seluruh elemen kampus, UPNVJT bertekad menjadikan lingkungan akademiknya sebagai ruang yang sehat, bebas dari kekerasan, dan berorientasi pada kemanusiaan. (Putri Dwi Aprilia)
SELAMAT DATANG MAHASISWA PROGRAM RPL
MAGISTER MANAJEMEN UPN VETERAN JAWA TIMUR TA. 2025/2026
Surabaya, 6 Oktober 2025 — Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UPN Veteran Jawa Timur menggelar acara penyambutan bagi mahasiswa yang diterima melalui jalur RPL (Rekognisi Pembelajaran Lampau) untuk Program Magister Manajemen, termasuk di dalamnya terdapat 7 mahasiswa asing pada hari Senin (6 Oktober 2025). Kegiatan ini berlangsung hangat di Meeting Room Gedung GKB 2 FEB dan menjadi momentum penting untuk memperkenalkan lingkungan akademik kampus kepada mahasiswa baru asal Timor Leste.
Program RPL memiliki tujuan global dalam mendukung terwujudnya tujuan SDGs poin 4, yaitu Quality Education (Pendidikan Berkualitas). Tujuan ini menegaskan untuk menyediakan akses pendidikan yang inklusif, adil, dan berkualitas bagi semua orang. Hal ini memerlukan upaya peningkatan kualitas dan penjaminan mutu pendidikan hingga pemberdayaan tenaga pengajar. Dengan demikian, dapat mendukung kesempatan belajar sepanjang hayat bagi semua orang.
Acara penyambutan dibuka oleh Prof. Dr. Yuniningsih, S.E., M.Si., sebagai Koordinator Program Studi Magister Manajemen, yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas negara dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. “Kami merasa terhormat atas masuknya seluruh mahasiswa RPL, termasuk 7 orang mahasiswa asing asal Timor Leste. Kehadiran mereka akan memperkaya suasana akademik, membuka peluang kerja sama riset, dan mempererat hubungan antara kedua negara,” ujarnya dalam sambutan. Selain itu, sambutan dilaksanakan oleh Ketua RPL UPN Veteran Jatim dan Wadek 1 Prof. Dr. Dwi Suhartini, M.Aks. CMA yang menekankan pentingnya bagi mahasiswa RPL untuk lulus tepat pada waktunya.
Penyambutan ini turut dihadiri oleh tim KISE (Kantor Internasional dan Sekretariat Eksekutif) UPN Veteran Jawa Timur yang berperan sebagai fasilitator integrasi mahasiswa asing di lingkungan kampus. Kehadiran KISE memastikan mahasiswa baru mendapatkan pendampingan terkait administrasi, adaptasi akademik, hingga dukungan budaya. Selain menghadiri acara penyambutan, mahasiswa asing juga dibantu untuk melakukan urusan administrasi, termasuk di dalamnya foto untuk kartu mahasiswa, study statement letter dan berkas lainnya yang dibutuhkan. Acara dilanjutkan dengan pemasangan jas almamater secara simbolis melambangkan diterimanya mahasiswa RPL Magister Manajamen TA. 2025/2026 di Kampus Bela Negara.
Suasana menjadi semakin akrab ketika seluruh mahasiswa RPL termasuk 7 orang mahasiswa RPL asal Timor Leste diperkenalkan satu per satu kepada dosen dan staf pengajar. Dalam sesi ramah tamah, mahasiswa memberikan kain khas Timor Leste sebagai cinderamata bagi UPN Veteran Jawa Timur. Kehadiran mahasiswa asing melalui jalur ini diharapkan tidak hanya meningkatkan keberagaman budaya di kampus, tetapi juga menjadi langkah strategis mendukung internasionalisasi FEB.
Acara diakhiri dengan foto bersama dan sesi diskusi ringan antara mahasiswa baru dengan pimpinan fakultas. Dengan kehadiran mahasiswa asing dari Timor Leste ini, FEB UPN Veteran Jawa Timur menegaskan perannya sebagai rumah belajar yang inklusif dan berorientasi global. (red/Aisyah)
Surabaya, 18 September 2025 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UPN "Veteran" Jawa Timur melakukan yudisium sarjana (S-1) dan pasca sarjana (S-2). Kegiatan tersebut dilaksanakan pada 18 September 2025 di Ballroom lantai 9 Gedung Kuliah Bersama (GKB) II FEB.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Dekan, Wakil Dekan I dan Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPN “Veteran” Jawa Timur. dengan jumlah peserta yudisium total 153 Mahasiswa yang terdiri dari program studi S-1 Ekonomi Pembangunan 55 mahasiswa, program studi S-1 Manajemen 65 mahasiswa, program studi S-1 Akuntansi 23 mahasiswa sedangkan dari S-2 Manajemen 10 Mahasiswa.
